Penemuan gua di penambangan batu kapur, Dusun krajan, Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban gempar sekaligus kagum.
Gua tersebut ditemukan Kamis (2/8/2018), sekitar pukul 15.30 WIB, oleh seorang penambang tradisional yang juga warga setempat.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho melalui akun twitternya menjelaskan, penemuan itu diawali ketika seorang warga memotong batu kubung di lahan miliknya.
"Di Desa Krajan Kec. Semanding Kab. Tuban pada 3/8/2018 pukul 15.00 WIB.
Ada lubang dalam 8 meter. Setelah dicek ternyata gua yang luas dan indah. Alam Indonesia memang kaya !"tulisnya.
Dikutip Tribunjogja.com dari Surya.co.id, penemuan itu diawali dengan penambang yang merasakan ada lubang kecil yang berhembus angin dari dalam.
Mengetahui itu, penambang yang juga warga sekitar tersebut akhirnya membuat lubang yang cukup untuk orang dewasa masuk.
"Ya awalnya saya menambang batu kapur, ternyata ada lubang yang didalamnya terdapat gua," ujarnya, Jumat (3/8/2018).
Dia menjelaskan, seusai membuat lubang, lalu dia bersama warga turun dengan menggunakan alat tangga untuk mengecek kondisi di bawah.
Di dalam ternyata terdapat stalagtit dan stalagmit yang sangat indah, menyatu dengan langit-langit gua.
"Ada stalagtit dan stalagmit, kondisi masih alami. Alasnya juga masih tanah liat," terang dia ditemani warga lain.
Dari hasil identifikasi bersama warga lainnya, gua tersebut diperkirakan memiliki panjang sekira 250 meter.
Rinciannya, dari titik pintu turun ke timur panjangnya 200 meter.
Sedangkan ke barat sekira 50 meter.
Warga belum bisa melakukan penyusuran sepenuhnya.
Diperkirakan masih ada ruang yang belum teridentifikasi.
"Sementara panjangnya gua sekira 250 meter, masih belum kita ketahui sepenuhnya," pungkasnya.
Jika anda suka dengan gua, Gua Shuanghe di dekat kota Suiyang, Provinsi Guizhou, Cina Barat Daya, diklaim sebagai gua terpanjang di Asia.
Dikutip dari linimassa akun stasiun televisi CGTN, Senin (26/3/2018), gua ini ada di urutan ke-6 sebagai gua terpanjang di dunia. Gua Shuanghe memiliki panjang lintasan 238,48 kilometer.
Beberapa titik sudah diekplorasi dan jadi objek kunjungan turisme.
Namun masih sangat banyak lorong-lorong tersembunyi dan keindahannya luar biasa.
Selama 15 hari terakhir ini, belasan ahli dan penjelajah gua melalukan penelitian dan membuat eksperimen pencahayaan di dalam gua.
Hasilnya seperti di foto-foto, sangat spektakuler.
Menurut Sekretaris Umum Asosiasi Gua Provinsi Guizhou, panjang lintasan gua selain lorong utama dan cabang-cabangnya, juga meliputi sungai bawah tanah panjang di dalamnya.
Dari penelitian selama 30 tahun terakhir, ditemukan sejumlah air terjun dalam gua, keragaman fauna bawah tanah, serta keberadaan fosil purbakala.
Sumber : Tribunnews.com
Loading...
